Fungsi (Part III): Operasi Aljabar pada Fungsi, Fungsi Komposisi, dan Fungsi Invers

fungsi

Saatnya naik level!! Sebelumnya kita sudah membahas mengenai relasi dan fungsi. Relasi adalah suatu hubungan antara dua himpunan yang tidak kosong, sedangkan fungsi adalah relasi dari himpunan A ke himpunan B dengan setiap anggota himpunan A berpasangan dengan tepat satu anggota himpunan B. 

Sekarang kita hanya akan membahas fungsi saja (bye-bye relasi 😂). 

Fungsi f dapat dituliskan f: A ⇾ B atau f(a) = b (dibaca fungsi f memetakan a ke b atau b adalah peta dari a) dengan a ∈ A dan b ∈ B. Don't forget! notasi fungsi tidak hanya f saja, bisa g atau h atau p atau s atau yang lainnya. Biasanya sih menggunakan huruf kecil. Pokonya pilih notasi fungsi yang tidak menyusahkan kalian. Jangan pilih x, nanti jadinya x(x)=a, duh!

Tau ga kalau fungsi bisa ditambah dengan fungsi lagi? Penasaran kan jadinya gimana? Check this out!

Operasi Aljabar pada Fungsi

Kita bisa mendapatkan fungsi baru dengan menjumlahkan, mengurangi, membagi, mengalikan, dan memangkatkan fungsi-fungsi yang diketahui. Akan tetapi, fungsi baru tersebut bisa saja tidak terdefinisi. Lalu apa syaratnya agar fungsi baru bisa terdefinisi? Berikut definisi operasi aljabar pada fungsi.

Definisi
Diberikan f suatu fungsi dengan daerah asal Df, g suatu fungsi dengan daerah asal Dg, dan k suatu konstanta. Fungsi-fungsi f+g, f-g, k.f, f.g, f/g, dan f n didefinisikan sebagai:

(i) (f + g)(x) = f(x) + g(x)
     dengan daerah asal Df+g = Df ∩ Dg.

(ii) (f - g)(x) = f(x) - g(x)
     dengan daerah asal Df-g = Df ∩ Dg.

(iii) (k.f)(x) = k.f(x)

(iv) (f.g)(x) = f(x).g(x)
     dengan daerah asal Df.g = Df ∩ Dg.

(v) (f/g)(x) = f(x)/g(x); g(x) ≠ 0
     dengan daerah asal Df+g = Df ∩ D-{x| g(x) = 0}.

(vi) (n)(x) = (f(x))n

Jadi, fungsi-fungsi tersebut terdefinisi apabila daerah asalnya bukan himpunan kosong
Apabila kalian masih bingung bagaimana menentukan daerah asal, bisa baca disini.

Contoh
1. Diketahui f(x) = x + 3 dan g(x) = √(x- 2x). Tentukan fungsi-fungsi berikut beserta daerah asal.
a. f + g
b. f - g
c. 4f
d. f.g
e. f/g
d. g2

Pembahasan
Df = R (bilangan real) 

Mencari Dg 
Syarat g terdefinisi adalah x- 2x ≥ 0 (Karena g adalah fungsi irasional)
    x- 2x ≥ 0
⇔x(x - 2) ≥ 0
fungsi kuadrat
maka x yang memenuhi x(x - 2) ≥ 0 adalah x ≤ 0 atau x ≥ 2.
Jadi Dg = {x|  x ≤ 0 atau x ≥ 2, x ∈ R}

Df ∩ Dg = ∩ {x|  x ≤ 0 atau x ≥ 2, x ∈ R}
              = {x|  x ≤ 0 atau x ≥ 2, x ∈ R}

a. f + g
(f + g)(x) = f(x) + g(x)
                = (x + 3) + [√(x- 2x)]
                = x + 3 + √(x- 2x)

Daerah asal
Df+g = Df ∩ D{x|  x ≤ 0 atau x ≥ 2, x ∈ R}

b. f - g
(f - g)(x) = f(x) - g(x)
                = (x + 3) - [√(x- 2x)]
                = x + 3 - √(x- 2x)

Daerah asal
Df-g = Df ∩ D{x|  x ≤ 0 atau x ≥ 2, x ∈ R}

c. 4f
(4f)(x) = 4. f(x)
            = 4 (x + 3)
            = 4x + 12

Daerah asal
D4f = R (bilangan real) 

d. f.g
(f.g)(x) = f(x) . g(x)
                = (x + 3) . [√(x- 2x)]
                = (x + 3)√(x- 2x)

Daerah asal
Df.g = Df ∩ D{x|  x ≤ 0 atau x ≥ 2, x ∈ R}

e. f/g
(f/g)(x) = f(x)/g(x)
                = (x + 3)/[√(x- 2x)]
                fungsi campuran, dengan x ≠ 0 dan x ≠ 2
                
Daerah asal
Df/g = Df ∩ D-{x| g(x) = 0} 
       = {x|  x ≤ 0 atau x ≥ 2, x ∈ R} - {0, 2}
       = {x|  x < 0 atau x > 2, x ∈ R}

f. g2
(g2)(x) = (g(x))2
            = (√(x- 2x))2
           x- 2x

Daerah asal
Dg^2 = 

2. Diketahui fungsi rasional dan s(x) = (x - 3)2. Tentukan fungsi-fungsi berikut beserta daerah asal.
a. h + s
b. 9h.s
c. h/(2s)
d. 2h2

Pembahasan
Mencari Dh 
Syarat h terdefinisi adalah 3x - 9 ≠ 0.
     3x - 9 = 0
⇔      3x = 9
⇔        x = 3
Jadi Dh = {x| x ≠ 3, x ∈ R}

Ds = 

Dh ∩ Ds = {x| x ≠ 3, x ∈ R  
              = {x| x ≠ 3, x ∈ R}

a. h + s
(h + s)(x) = h(x) + s(x)
fungsi gabungan                

Daerah asal
Dh+s = Dh ∩ Ds = {x| x ≠ 3, x ∈ R}

b. 9h.s
(9h.s)(x) = (9h)(x). s(x)
               = 9(h(x)). s(x)
               operasi pada fungsi

Daerah asal
D9h.s = R

c. h/(2s)
(h/(2s))(x) = h(x)/[(2s)(x)]
                  = h(x)/[2(s(x))]
                  operasi pada fungsi

Daerah asal
Dh/2s = {x| x ≠ 3, x ∈ R}

d. 2h2
(2h2)(x) = 2(h2)(x)
              = 2. (h(x))2
              operasi pada fungsi

Daerah asal
D(2h)^2 = {x| x ≠ 3, x ∈ R}



Sebelum lanjut ke fungsi komposisi dan fungsi invers, kita kenalan dulu dengan yang namanya fungsi identitas.

Fungsi Identitas

Fungsi identitas adalah fungsi yang semua anggota domainnya dipetakan ke dirinya sendiri (daerah hasil = domain). Agar lebih jelas, berikut definisi fungsi identitas.

Definisi
Diberikan i suatu fungsi dari A ke B. Jika i(x) = x untuk setiap x ∈ A, maka fungsi i disebut fungsi identitas di A.

Contoh
Diketahui f(x) = x, tentukan bayangan dari (-3), (5), dan (1/4).

Pembahasan
f(-3) = -3
f(5) = 5
f(1/4) = 1/4
Terlihat setiap anggota domain dipetakan ke dirinya sendiri.


Fungsi Komposisi

Fungsi itu seperti mesin. Bila mesin mengubah suatu objek menjadi objek yang lain, sedangkan fungsi mengubah suatu bilangan menjadi bilangan yang lain. Misalkan kita ingin membuat kue dari tepung, gula, telur. Untuk membuat kue, kita membutuhkan mesin pengaduk adonan dan mesin pemanggang. Tepung, gula, telur diproses oleh mesin pengaduk adonan sehingga menjadi adonan. Kemudian adonan diproses oleh mesin pemanggang sehingga jadilah kue. Proses mengubah tepung, gula, telur menjadi kue adalah gabungan/komposisi dari proses pengadukan dan proses pemanggangan. Mulai kebayang?

Misalkan fungsi f dan g adalah mesin yang bekerja beriringan. Fungsi f menerima input berupa (x) yang akan diproses oleh mesin f sehingga menghasilkan output berupa f(x). Kemudian f(x) dijadikan input untuk diproses oleh mesin g sehingga didapat output berupa g(f(x)). Fungsi yang mengubah (x) menjadi g(f(x)) adalah gabungan dari operasi fungsi f dan g, atau biasa kita sebut fungsi komposisi. Jadi fungsi komposisi adalah penggabungan dari operasi pada dua atau lebih fungsi agar menghasilkan fungsi baru.

Definisi Fungsi Komposisi

Misalkan f dan g adalah fungsi dengan Rf ∩ Dg  ≠ Ø. Terdapat suatu fungsi dari himpunan bagian Df ke himpunan bagian Ryang disebut fungsi komposisi f dan g, ditulis g o f (dibaca g bundaran f), yang ditentukan dengan
(gof)(x) = g(f(x))

dengan daerah asal fungsi komposisi adalah Dgof = {x ∈ Df | f(x) ∈ Dg}, dan daerah hasil fungsi komposisi adalah Rgof = {g(f(x)) | x ∈ Dgof}. 

fungsi komposisi

dengan Dgof ⊆ Ddan Rgof ⊆ Rg. Syarat (gof)(x) ada/terdefinisi adalah Rf ∩ Dg  ≠ Ø. 

Bagaimana kalau fungsi (fog)(x)? Dengan menggunakan definisi, fungsi (fog)(x) = f(g(x)) dengan syarat Rg ∩ Df  ≠ Ø.

Komposisi bisa lebih dari dua fungsi, tetapi jangan lupa syarat agar fungsi komposisi terdefinisi.
a. (fogoh)(x) = f(g(h(x))) terdefinisi jika Rh ∩ Dg  ≠ Ø dan Rgoh ∩ Df  ≠ Ø
b. (fogohoj)(x) = f(g(h(j(x)))) terdefinisi jika Rj ∩ Dh  ≠ Ø, Rhoj ∩ Dg  ≠ Ø dan Rgohoj ∩ Df  ≠ Ø
dst..

Contoh
1. Misalkan fungsi f dan g dinyatakan dalam himpunan pasangan terurut.
f = {(1, 2), (2, 4), (3,6), (4, 8), (5,4}
g = {(1, 3), (3, 5), (5, 7), (7, 9)}
Periksa apakah fog dan gof terdefinisi. Jika ya, nyatakan fungsi dalam himpunan pasangan terurut.

Pembahasan
Diketahui:
Fungsi f
f(1) = 2, f(2) = 4, f(3) = 6, f(4) = 8, f(5) = 4
D= {1,2,3,4,5}
R= {2,4,6,8}
Fungsi g
g(1) = 3, g(3) = 5, g(7) = 9, g(5) = 7
Dg = {1,3,5,7}
Rg = {3,5,7,9}

fog akan terdefinisi jika Rg ∩ Df  ≠ Ø
Rg ∩ D = {3,5,7,9} ∩ {1,2,3,4,5}
              = {3,5} 
              ≠ Ø
sehingga fog terdefinisi.

Fungsi fog
fog(x) = f(g(x))
f(g(1)) = f(3) = 6
f(g(3)) = f(5) = 4
f(g(5)) = f(7) = tidak ada
f(g(7)) = f(9) = tidak ada
sehingga fog = {(1, 6), (3, 4)}

gof akan terdefinisi jika Rf ∩ Dg  ≠ Ø
Rf ∩ Dg = {2,4,6,8} ∩ {1,3,5,7}
              = Ø
sehingga gof tidak terdefinisi.

2. Diketahui f: RR dengan f(x) = x- 5x - 6 dan gR ⇾ dengan g(x) = √(1 - x). Periksa apakah fog dan gof terdefinisi. Jika ya, tentukan rumus fungsi komposisinya!

Pembahasan
f: R ⇾ R dengan f(x) = x- 5x - 6
Df = R
Mencari Rf
Titik puncak (-b/2a, -D/4a)
-D/4a = -(b- 4ac)/4a
          = -((-5)- 4(1)(-6))/ 4(1)
          = - (25+24)/4
          = - (49)/4
          = -12,25
Karena a = 1 > 0 maka R= {y| y ≥ -12,25, y ∈ R}

gR ⇾ dengan g(x) = √(1 - x)
syarat agar fungsi g terdefinisi 1-x ≥ 0 atau x ≤ 1 sehingga Dg = {x| x ≤ 1, x ∈ R}
Rg = {y| y ≥ 0, y ∈ R}

fog akan terdefinisi jika Rg ∩ Df  ≠ Ø
Rg ∩ D = {y| y ≥ 0, y ∈ R∩ R
              = {y| y ≥ 0, y ∈ R
              ≠ Ø
sehingga fog terdefinisi.

Fungsi fog
(fog)(x) = f(g(x))
              = f(√(1 - x))
              = (√(1 - x))- 5(√(1 - x)) - 6
              = (1 - x) - [5√(1 - x)] - 6
              = - x - 5 - [5√(1 - x)] 

gof akan terdefinisi jika Rf ∩ D≠ Ø
Rf ∩ D = {y| y ≥ -12,25, y ∈ R∩ R
              = {y| y ≥ 0, y ∈ R {x| x ≤ 1, x ∈ R}
              = {0 ≤ x ≤ 1, x ∈ R}
              ≠ Ø
sehingga gof terdefinisi.

Fungsi gof
(gof)(x) = g(f(x))
              = g(x- 5x - 6)
              = √(1 - (x- 5x - 6))
              = √(1 - x2 + 5x + 6)
              = √- x+ 5x + 7)

3. Diketahui f: R ⇾ R dengan f(x) = 1/(x- 4), gR ⇾ dengan g(x) = √(x- 10x + 25), dan hR ⇾ R dengan h(x) = x + 3. Periksa apakah fogoh terdefinisi. Jika ya, tentukan rumus fungsi komposisinya!

Pembahasan
f: R ⇾ R dengan f(x) = 1/(x- 4)
Df = {x| x ≠ -2, ≠ 2, x ∈ R}

gR ⇾ dengan g(x) = √(x- 10x + 25)
syarat agar fungsi g terdefinisi (x - 5)2 ≥ 0 
semua bilangan real x memenuhi (x - 5)2 ≥ 0
sehingga Dg = R
Rg = {y| y ≥ 0, y ∈ R}

hR ⇾ R dengan h(x) = x + 3
Dh = R
Rh = R

goh terdefinisi jika Rh ∩ Dg  ≠ Ø
Rh ∩ Dg =  R
              = R
              ≠ Ø
sehingga goh terdefinisi

Fungsi goh
(goh)(x) = g(h(x))
              = g(x + 3)
              = √((x + 3)- 10(x + 3) + 25)
              = √(x+ 6x + 9 - 10x - 30 + 25)
              = √(x- 4x + 4)
              = √((x - 2)2)
              = x - 2
dengan Dgoh = R dan Rgoh R

fogoh terdefinisi jika Rgoh ∩ Df  ≠ Ø
Rgoh ∩ Df = R ∩ {x| x ≠ -2, ≠ 2, x ∈ R}
                = {x| x ≠ -2, ≠ 2, x ∈ R}
                 ≠ Ø
maka fogoh terdefinisi

Fungsi fogoh
(fogoh)(x) = f(g(h(x)))
                 = f(x-2)
                 = 1/((x-2)- 4)
                 = 1/(x- 4x + 4 - 4)
                 = 1/(x- 4x) dengan x ≠ 0, ≠ 4

Sebenarnya, jika yang ditanyakan adalah rumus fungsi komposisinya saja, bisa diselesaikan langsung
(fogoh)(x) = f(g(h(x)))
                  = f(g(x+3))
                  = f(√((x + 3)- 10(x + 3) + 25))
                  = f(√(x+ 6x +9 - 10x - 30 + 25))
                  = f(√(x- 4x +4))
                  = f(√((x-2)2)
                  = f(x-2)
                 = 1/((x-2)- 4)
                 = 1/(x- 4x + 4 - 4)
                 = 1/(x- 4x) dengan x ≠ 0, ≠ 4



Sifat-sifat Fungsi Komposisi

Diberikan suatu fungsi f, g, h. 

(i) Rf ∩ Dg ≠ Ø dan Rg ∩ Df ≠ Ø, maka
    (fog)(x)  (gof)(x) [Tidak berlaku sifat komutatif]

(ii) Jika Rh ∩ Dg ≠ Ø; Rgoh ∩Df ≠ Ø; Rg ∩ Df ≠ Ø; Rh ∩ Dfog ≠ Ø, maka berlaku
     (fo(goh))(x) = ((fog)oh)(x) [Sifat asosiatif]

(iii) Jika terdapat fungsi identitas i, maka
       (foi)(x) = (iof)(x) = f(x)


Contoh
1. Diketahui dua fungsifungsi rasionaldan g(x) = x - 5. Tentukan:
a. (fog)(x)
b. (gof)(x)
c. (fof)(x)
d. (gog)(x)
e. (fog)(-2)
f. (gof)(4)

Pembahasan
a. (fog)(x) = f(g(x))
                 = f(x-5)
             fungsi komposisi

b.
    fungsi komposisi

c. 
fungsi komposisi

d. (gog)(x) = g(g(x))
                  = g(x - 5)
                  = (x - 5) - 5
                  = x -10

e. (fog)(-2)
(fog)(x) = (x - 7)/(2x - 7)
(fog)(-2) = ((-2) - 7)/(2(-2) - 7)
               = (-9)/(-4 -7)
               = 9/11

f. (gof)(4)
(gof)(x) = (-9x - 17)/(2x + 3)
(gof)(4) = (-9(4) - 17)/(2(4) + 3)
              = (-36 - 17)/(8 + 3)
              = (-53)/(11)
              = (-53)/(11)
          fungsi komposisi

2. Diketahui fungsi f(x) = 2x - 3 dan (fog)(x) = 2x- 8x + 11. Tentukan nilai g(-5)!

Pembahasan
       (fog)(x) = 2x- 8x + 11
⇔     f(g(x)) = 2x- 8x + 11
⇔  2g(x) - 3 = 2x- 8x + 11
⇔       2g(x) = 2x- 8x + 14
⇔         g(x) = x- 4x + 7

g(-5) = (-5)- 4(-5) + 7
         = 25 + 20 + 7
         = 52

3. Diketahui fungsi f(x) = √(x - 1) dan (gof)(x) = x- 2x. Tentukan nilai g(x)!

Pembahasan
       (gof)(x) = x- 2x
⇔     g(f(x)) = x- 2x
⇔     g(√(x - 1)) = x- 2x
misalkan u = √(x - 1) ⇔ u= x - 1
                                   ⇔ u+ 1 =  x 

g(u) = (u+ 1)- 2(u+ 1)
        = u+ 2u+ 1 - 2u- 2
        = u- 1
maka
g(x) = x- 1

4. Diketahui g(x) = x + 7 dan (fog)(x) = x2 + 2x - 5. Tentukan nilai f(2)!

Pembahasan
     (fog)(x) = x+ 2x - 5
⇔ f(x + 7) = x+ 2x - 5
misalkan u = x + 7 ⇔ x = u - 7
f(u) = (u - 7)+ 2(u - 7) - 5
       = u- 14u + 49 + 2u - 14 - 5
       = u- 12u + 30
maka
f(2) = (2)- 12(2) + 30
       = 4 - 24 + 30
       = 10

-cara alternatif-
     (fog)(x) = x+ 2x - 5
⇔ f(x + 7) = x+ 2x - 5
Karena yang ditanya f(2) maka 2 = x + 7 ⇔ x = -5
f(2) = (-5)+ 2(-5) - 5
       = 25 - 10 - 5
       = 10

5. Jika f(x - 2) = 3 - 2x dan (gof)(x+2) = 5 - 4x, maka nilai g(-1) adalah ...

Pembahasan
f(x - 2) = 3 - 2x
misalkan p = x - 2 ⇔ x = p + 2
f(p) = 3 - 2(p+2)
       = 3 - 2p - 4
       = -2p - 1
sehingga
f(x+2) = -2(x + 2) -1
           = -2x -4 -1
           = -2x -5

    (gof)(x+2) = 5 - 4x
⇔ g(f(x+2)) = 5 - 4x
⇔ g(-2x-5) = 5 - 4x
Karena yang ditanya g(-1) maka -1 = -2x -5 ⇔ x = -2
g(-1) = 5 - 4(-2)
         = 5 + 8
         = 13

6. Jika f(x) = √(x + 1) dan g(x) = 1/(x- 1), tentukan daerah asal fungsi komposisi gof!

Pembahasan
(gof)(x) = g(f(x))
              = g(√(x + 1))
              = 1/((√(x + 1))- 1)
              = 1/((x + 1) -1)
              = 1/x , x ≠ 0

Dgof  = {x|x ∈ R ,x ≠ 0}
D = {x| x ≥ -1, x ∈ R }

Syaratnya Dgof ⊆ Df  maka
Dgof ∩ Df  = {x|x ∈ R ,x ≠ 0} ∩ {x| x ≥ -1, x ∈ R }
                = {x| x ≥ -1, x ≠ 0, x ∈ R }
                = {x| -1 ≤ x < 0 atau x > 0, x ∈ R}

7. Jika f(x) = ax + 3 dan f(f(x)) = 4x + 9, maka nilai a+ 3a + 3 adalah...

Pembahasan
        f(f(x)) = 4x + 9
⇔ f(ax + 3) = (4x + 6) + 3
⇔ f(ax + 3) = 2(2x + 3) + 3
diperoleh ax + 3 = 2x + 3, maka a = 2

(2)+ 3(2) + 3 = 4 + 6 + 3 = 13

8. Jika f(x) = 5x - 3, g(x) = 3x + b, dan g(f(1)) = 8, tentukan nilai g(1)!

Pembahasan
        g(f(1)) = 8
⇔ g(5(1) - 3) = 8
          g(2) = 8
⇔     3(2) + b = 8
⇔         6 + b = 8
⇔               b = 2

g(x) = 3x + 2
g(1) = 3(1) +2
       = 5

9. Diketahui (gof)(x) = 4x+ 4x dan g(x) = x- 1. Tentukan nilai f(x-2)!

Pembahasan
    (gof)(x) = 4x+ 4x
⇔g(f(x)) = 4x+ 4x
⇔(f(x))- 1 = 4x+ 4x
⇔     (f(x))4x+ 4x +1
⇔     (f(x))= (2x + 1)
maka f(x) = 2x + 1

f(x-2) = 2 (x-2) + 1
          = 2x - 4 +1
          = 2x - 3

10. Jika f(x) = (√x) + 1 dan g(x) = x- 4, tentukan daerah asal fungsi komposisi fog!

Pembahasan
(fog)(x) = f(g(x))
              = f(x- 4)
              = (√(x- 4)) + 1

Mencari Dfog  
Syaratnya 
               x- 4 ≥ 0
⇔  (x -2)(x+2) ≥ 0
⇔ x ≤ -2 atau x ≥ 2
maka Dfog  = {x| x ≤ -2 atau x ≥ 2, x ∈ R}

D = {x| x ∈ R}

Syaratnya daerah asal fungsi komposisi Dfog ⊆ Dg  maka
Dfog ⊆ Dg  = {x| x ≤ -2 atau x ≥ 2, x ∈ R} ∩ {x| x ∈ R}
                = {x| x ≤ -2 atau x ≥ 2, x ∈ R}

Fungsi Invers

Fungsi invers adalah fungsi yang berkebalikan dari fungsi asal. Perlu diperhatikan bahwa invers fungsi dan fungsi invers memiliki makna yang berbeda. Fungsi invers adalah fungsi yang merupakan invers dari fungsi asalnya, sedangkan invers fungsi belum tentu berupa fungsi. Berikut definisi dari invers fungsi.

Definisi (pasangan terurut)
Jika fungsi f  memetakan A ke B dan dinyatakan dalam pasangan terurut f = {(x,y)| x ∈ A dan y ∈ B}, maka invers fungsi f adalah relasi yang memetakan B ke A, dimana dalam pasangan terurut dinyatakan dengan {(y,x) | y ∈ B dan x ∈ A }. Invers fungsi f yang merupakan fungsi yang memetakan B ke A, dimana dalam pasangan terurut dinyatakan dengan {(y,x) | y ∈ B dan x ∈ A } disebut fungsi invers (dilambangkan f -1).

Contoh
1. Diketahui fungsi f = {(-1, 0), (0, -1), (1, 0), (2, 3), (3, 8)}
Invers dari f adalah {(0, -1), (-1, 0), (0, 1), (3, 2), (8, 3)}. Invers dari f bukanlah fungsi karena terdapat nilai x yang memiliki dua pasangan y (x = 0 memiliki pasangan -1 atau 1), sehingga bukanlah fungsi invers.

2. Diketahui fungsi g = {(-1,1), (0, 2), (1, 3), (2, 4), (3, 5)}
Invers dari g adalah {(1, -1), (2, 0), (3, 1), (4, 2), (5, 3)}. Invers dari g merupakan fungsi, atau dapat disebut fungsi invers g -1.

Definisi Fungsi Invers
Misalkan f suatu fungsi dari A ke B. Jika terdapat fungsi f -1 dari B ke A sehingga (fof -1)(x) = (f -1of)(x) = i(x) = x untuk semua x ∈ A, maka fungsi f -1 disebut fungsi invers untuk f. 

fungsi invers

Suatu fungsi memiliki fungsi invers (fungsi kebalikan) jika fungsi tersebut bijektif (fungsi satu-satu dan pada).


Menentukan Fungsi Invers

Jika f -1 adalah fungsi invers untuk f, maka berlaku f(x) = y ⇔ f -1(y) = x, untuk setiap x ∈ Df dan y ∈ R. Kasarnya, yang biasanya f(x) =... , pada fungsi invers kita mencari x = ... . 

Contoh
1. Tentukan fungsi invers dari g(x) = 5x - 2!

    Pembahasan
           g(x) = 5x - 2
    ⇔       y = 5x - 2
    ⇔ y + 2 = 5x 
    ⇔       x = (
y + 2)/5
    ⇔g -1(y) = (y + 2)/5
    sehingga
    g -1(x) = (x + 2)/5

2. Tentukan fungsi invers darifungsi invers!

    Pembahasan
    fungsi invers
fungsi invers
    Cara cepat!!!
    

    sehingga h(x) = (-3x - 8)/(8x+ 5) ⇒ h-1(x) = (-5x -8)/(8x + 3); x ≠ -3/8

3. Tentukan fungsi invers dari f(x) = √(3 - x)!

    Pembahasan
           f(x) = 5x - 2
    ⇔       y = √(3 - x)
    ⇔      y2 = (√(3 - x))2
    ⇔
      y2 = 3 - x
    ⇔ y2 - 3 = - x
    ⇔        x = -y2 + 3 
    ⇔f -1(y) = -y2 + 3
    sehingga
    f -1(x) = -x2 + 3

4. Tentukan invers dari fungsi g(x) = 2x+ 5!

    Pembahasan
           g(x) = 2x+ 5
    ⇔       y = 2x+ 5
    ⇔  y - 5 = 2x2
    ⇔
      x2 = (y - 5)/2
    ⇔        x = ±√((y - 5)/2)
    ⇔ g -1(y) = ± √((y - 5)/2)
    sehingga
    g -1(x) = ± √((x - 5)/2)

    Dari pejabaran di atas, diperoleh dua fungsi. Penentuan fungsi invers yang diambil berdasarkan interval dari domain fungsi kuadrat asalnya. 

5. Tentukan invers dari fungsi h(x) = x-5x - 6!

    Pembahasan
                     h(x) = x-5x - 6
    ⇔                  y = x-5x - 6
    ⇔            y + 6 = x-5x
    ⇔ y + 6 + (25/4) = x-5x + (25/4)
    ⇔       y + (49/4) = (x - (5/2))
    ⇔           x - (5/2)= ± √(y + (49/4))
    ⇔                     x = (5/2) ± √((4y + 49)/4)
    ⇔                     x = (5/2) ± (1/2)√(4y + 49)
    ⇔             h -1(y) = (5/2) ± (1/2)√(4y + 49)
    sehingga
    h -1(x) =  (5/2) ± (1/2)√(4x + 49)

    Dari pejabaran di atas, diperoleh dua fungsi. Penentuan fungsi invers yang diambil berdasarkan interval dari domain fungsi kuadrat asalnya. 

    Cara cepat!!!
    invers fungsi kuadrat
    sehingga h(x) = x-5x - 6 ⇒ h-1(x) = [-(-5) ± √((-5)2 - 4(1)(-6 - x))]/2(1)
                                                            =  [5 ± √(25 + 24 + 4x)]/2
                                                            =  [5 ± √(49 + 4x)]/2
                                                            =  (5/2) ± (1/2) √(49 + 4x)

6. Tentukan fungsi invers dari fungsi invers!

    Pembahasan
    fungsi invers

7. Tentukan fungsi invers dari g(x) = (2x-3)-1 !

    Pembahasan
           g(x) = (2x-3)-1
    ⇔       y = (2x-3)-1
    ⇔ y + 1 = (2x-3)7
 
fungsi invers

8. Tentukan fungsi invers dari h(x) = 32x-1 + 2!

    Pembahasan
           h(x) = 32x-1 + 2
    ⇔       y = 32x-1 + 2
    ⇔ y - 2 = 32x-1
    ⇔ 2x - 1 = 3log(y-2)
    ⇔      2x = 1 + 3log(y-2)
    ⇔        x = [1 + 3log(y-2)]/2
    ⇔ h -1(y) = [1 + 3log(y-2)]/2
    sehingga h -1(x) = [1 + 3log(x-2)]/2

9. Tentukan fungsi invers darifungsi invers!

    Pembahasan
    fungsi invers
10. Jika fungsi invers h-1(x - 4) = (4 - 3x)/(x - 2) dengan x ≠ 2, tentukan nilai h(-5)!

    Pembahasan
    h-1(x - 4) = (4 - 3x)/(x - 2)
    misalkan u = x - 4 ⇔ x = u + 4
    h-1(u) = (4 - 3(u+4))/((u + 4) - 2)
              = (4 - 3u - 12)/(u + 2)
              = (-3u - 8)/(u + 2)
    dengan cara cepat, diperoleh
    h(u) = (-u - 8)/(3u + 2)
    h(-5) = (-(-5) - 8)/(3(-5) + 2)
             = (-3)/(-13)
             = 3/13



Sifat-sifat Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers

Misalkan f dan g fungsi bijektif. Invers fungsi tersebut berturut-turut f -1 dan g-1. Fungsi identitas i(x) = x. Berikut sifat fungsi komposisi dan fungs invers, antara lain:

(i) (-1(x))-1 = f
(ii) (fo-1)(x) = (-1of)(x) = i(x) = x
(iii) (fog)-1(x) = (g -1o-1)(x)
(iv)  f(a) = b ⇔ -1(b) = a dengan a ∈ Df dan b ∈ Rf

Contoh
1. Jika -1(x) = 3 - x dan fungsi invers, tentukanlah nilai (gof)-1(x).

Pembahasan
(gof)-1(x) = (f -1og-1)(x)    [sifat iii]
                = -1(g-1(x))
            fungsi komposisi invers

2. Jika f(x) = 2x + 5 dan g(x) = (√x) - 1, tentukanlah nilai (fog)-1(x).

Pembahasan
(fog)(x) = f(g(x))
              = f((√ x) - 1)
              = 2((√ x) - 1) + 5
              = 2(√ x) - 2 + 5
              = 2(√ x) + 3
misalkan y = (fog)(x), maka
                y = 2(√ x) + 3
       y - 3 = 2(√ x)
⇔ (y - 3)/2 = (√ x)
⇔            x = [(y - 3)/2]2
⇔            x =(y2- 6y + 9)/4
⇔(fog)-1(y) = (y2- 6y + 9)/4
sehingga (fog)-1(x) = (x2- 6x + 9)/4

3. Diketahui f(x +1) = (2x - 7)/(3x + 7). Tentukan nilai x yang memenuhi (fof)-1(3x+4) = 1!

Pembahasan
f(x +1) = (2x - 7)/(3x + 7)
misalkan u = x + 1 ⇔ x = u -1
f(u) = (2(u - 1) - 7)/(3(u - 1)+ 7)
       = (2u - 2 - 7)/(3u - 3+ 7)           
       = (2u - 9)/(3u + 4)   

                     (fof)-1(3x+4) = 1
⇔                         (fof)(1) = 3x+4   [sifat iv]
⇔                           f(f(1)) = 3x+4 
⇔  f((2(1) - 9)/(3(1) + 4)) = 3x+4 
⇔           f((2 - 9)/(3 + 4)) = 3x+4 
                           f(-7/7) = 3x+4 
⇔                              f(-1) = 3x+4 
⇔  (2(-1) - 9)/(3(-1) + 4)  = 3x+4
⇔           (-2 - 9)/(-3 + 4)  = 3x+4
⇔                           -11/1  = 3x+4
⇔                               -11 = 3x+4
⇔                                3x = -15
⇔                                  x = -5

4. Jika f(x - 1) = x + 2 dan g(x) = (2 - x)/(x + 3) dengan x ≠ -3, tentukan nilai (g-1of)(-2)!

Pembahasan
f(x - 1) = x + 2
misalkan u = x - 1 ⇔ x = u + 1
f(u) = (u + 1) + 2
       = u + 3
f(-2) = -2 + 3 = 1

            g(x) = (2 - x)/(x + 3)
⇔            y = (2 - x)/(x + 3)
⇔ y(x + 3) = 2 - x
⇔  yx + 3y = 2 - x
⇔    yx + x = 2 - 3y
⇔ x(y + 1) = 2 - 3y
⇔            x = (2 - 3y)/(y + 1)
     g-1(y) = (2 - 3y)/(y + 1)
sehingga g-1(x) = (2 - 3x)/(x + 1)

(g-1of)(-2) = g-1(f(-2))
                = g-1(1)
                = (2 - 3(1))/((1) + 1)
                = (2 - 3)/(2)
                = -1/2

5. fungsi invers

Pembahasan
fungsi invers[sifat iv]

Karena yang ditanyakan f -1(3) maka
      2x - 5 = 3
⇔       2x = 8
⇔         x = 4
sehingga diperoleh
-1(3) = [√((3) + 1)]/[(3) - 1]
          = (√4)/2
          = 2/2
          = 1

6. Jika fungsi f dan g memiliki invers dan memenuhi f(2x) = g(x - 3), tentukan f -1(x)!

Pembahasan
misalkan p = f(2x) = g(x - 3) sehingga diperoleh p = f(2x) dan p = g(x - 3)

    g(x - 3) = p
⇔ g -1(p) = x - 3           [sifat iv]
         x = -1(p) + 3

     f(2x) = p
⇔ f -1(p) = 2x           [sifat iv]
substitusi  x = -1(p) + 3
-1(p) = 2(-1(p) + 3)
          = 2-1(p) + 6
sehingga 
-1(x) = 2g-1(x) + 6           

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jadi begitulah mengenai operasi pada fungsi, fungsi komposisi, dan fungsi invers. Soal-soal tentang fungsi komposisi dan fungsi invers memang menantang kreativitas. Tapi jangan khawatir. Selama kalian paham konsepnya, bentuk soal apapun pasti bisa dijawab. Perbanyak latihan!! karena soal mengenai fungsi komposisi dan fungsi invers biasanya keluar di UN dan SBMPTN.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat. Apabila ada yang keliru, jangan lupa komen yaa...

Selamat Belajar ~
Salam Ngemeal 🍲


Sumber:
  • Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Matematika Kelas X Edisi Revisi. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Bisa diakses online disini.
  • Dedy, E., dkk. (2005). Kalkulus I. Malang: Universitas Negeri Malang.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Fungsi (Part II): Menentukan Daerah Asal (Domain) dan Daerah Hasil (Range) Suatu Fungsi

Vektor (Part I): Pengertian, Menentukan Komponen Vektor, Penulisan Vektor Secara Aljabar, Panjang Vektor

Teorema Nilai Mutlak (Sifat Nilai Mutlak) Beserta Pembuktiannya